TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sepak terjang Muhammad Nazaruddin sungguh luar biasa. Setelah kabur ke luar negeri dan melemparkan "bola panas" di Indonesia, mantan bendahara umum Partai Demokrat itu, mencoba menyuap polisi yang menangkapnya di Cartagena, Kolombia.
Hal itu diungkapkan Duta Besar Republik Indonesia di Kolombia Michael Menufandu kepada Kompas, yang menghubunginya dari Jakarta, Selasa (9/8).
"Ya, benar, ia sempat menyampaikan niatnya. Saya melarangnya," ujar Michael.
Michael menegaskan, Nazaruddin yang memakai paspor atas nama M Syarifuddin tidak ditangkap bersama istrinya, Neneng Sriwahyuni.(*)
Hal itu diungkapkan Duta Besar Republik Indonesia di Kolombia Michael Menufandu kepada Kompas, yang menghubunginya dari Jakarta, Selasa (9/8).
"Ya, benar, ia sempat menyampaikan niatnya. Saya melarangnya," ujar Michael.
Michael menegaskan, Nazaruddin yang memakai paspor atas nama M Syarifuddin tidak ditangkap bersama istrinya, Neneng Sriwahyuni.(*)
0 komentar:
Posting Komentar