Kamis, 11 Agustus 2011

Home » » 3 Cara Menyembuhkan Vaginismus

3 Cara Menyembuhkan Vaginismus

Sepasang suami istri berkonsultasi ke dokter karena istri selalu kesakitan setiap melakukan hubungan seks. Karena tidak tega melihat istrinya menderita hubungan pun selalu batal. Setelah di periksa akhirnya diketahui bahwa sang istri menderita Vaginismus.
Dikutip dari detik health, Vaginismus adalah keadaan di mana lingkaran otot-otot yang mengelilingi vagina mengalami kejang. Hal ini menyebabkan lubang vagina menjepit sangat kuat. Kondisi tersebut menjadi masalah ketika melakukan penetrasi. Penis sulit, bahkan mustahil, bisa menembus lubang vagina.
National Health Service (NHS) Inggris, Kementrian Kesehatan Negara Inggris menyebutkan bahwa banyak wanita menikah yang menderita vaginismus. Pihak NHS menganjurkan penderita untuk menjalani terapi psikis dan fisik. Berikut ini beberapa terapi seks yang bisa dipraktekkan untuk menyembuhkan vaginismus:

  • Terapi seks. Terapi dilakukan dengan cara konsultasi untuk mengatasi permasalahan psikologi penderita dan terapi latihan berupa teknik-teknik tertentu untuk melatih vagina agar bisa lebih rileks ketika penetrasi.
  • Latihan vagina. Ada beberapa jenis latihan vagina yang bisa di pelajari. Tujuannya untuk mengendurkan otot-otot seks. Metode bisa berupa latihan yoga dan latihan penis. Penderita biasanya akan diberi alat mirip penis untuk digunakan selama latihan. Ukuran alat tersebut seiring waktu akan diperpanjang tergantung perkembangan penyakit vaginismus yang diderita. Latihan vagina bisa dilakukan sendiri atau bersama suami. Ketika vagina sudah bisa mentolerir ukuran alat yang lebih besar, maka bisa dicoba untuk melakukan hubungan seks dengan suami.
  • Relaksasi dan proses eksplorasi tubuh. Bentuk-bentuk relaksasi seperti mandi, pemijatan, terapi musik, teknik pernafasan dan latihan-latihan yoga adalah cara yang bagus untuk merelaksasi seluruh tubuh terkhusus bagian vagina.
Penyakit vaginismus jika tidak disembuhkan bisa merusak keharmonisan rumah tangga. Karena itu pasangan suami istri harus benar-benar serius berusaha menyembuhkan penyakit ini. Vaginismus sebagian besar disebabkan faktor psikologi seperti trauma seks masa lalu dan perasaan tidak nyaman yang timbul saat berhubungan.
Rasa cemas saat akan dan selama berhubungan membuat otot vagina menjadi kejang dan tidak mungkin di tembus oleh penis. Jika penetrasi tetap dipaksakan maka yang terjadi adalah rasa nyeri. Berdasarkan data dari National Health Service (NHS), Konseling dan terapi seks terbukti bisa mengurangi dan menyembuhkan pemyakit vaginismus.

Artikel Terkait:

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Sagalanyampak